Bogor, 4 Agustus 2025 – Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) resmi kedatangan awak baru. Empat astronaut dari tiga negara mendarat dengan sukses dalam misi NASA SpaceX Crew‑11, membuka lembaran baru dalam eksplorasi luar angkasa yang tak hanya penuh misi teknis, tapi juga sarat makna simbolik.
Awak Multinasional Siap Jalani Tugas Panjang
Setelah menempuh perjalanan sekitar 16 jam di luar atmosfer Bumi, kapsul Crew Dragon Endeavour akhirnya melakukan docking dengan ISS pada dini hari 2 Agustus 2025 waktu setempat. Awak yang terdiri dari Zena Cardman dan Mike Fincke dari NASA, Kimiya Yui dari Jepang (JAXA), serta Oleg Platonov dari Rusia (Roscosmos), langsung bergabung dengan kru Expedition 73.
Keempat astronaut ini membawa keahlian lintas disiplin—mulai dari mikrobiologi, rekayasa penerbangan, hingga kebijakan luar angkasa. Mereka dijadwalkan menjalani misi minimal 180 hari, dengan kemungkinan perpanjangan menjadi delapan bulan.
Misi Ilmiah: Dari Tumbuhan hingga Bakteri Mematikan
Namun, misi mereka bukan sekadar ‘tinggal di luar angkasa’. Crew‑11 membawa serangkaian eksperimen canggih, termasuk studi tentang pertumbuhan tumbuhan dalam kondisi gravitasi rendah, simulasi infeksi virus patogen, hingga pengamatan resistensi antibiotik dari bakteri seperti E. coli dan Salmonella.
Tujuan utama eksperimen ini adalah menjawab pertanyaan penting: bagaimana kehidupan biologis beradaptasi di luar Bumi? Temuan-temuan ini diharapkan akan menjadi fondasi penting bagi misi-misi masa depan ke Bulan dan Mars.
Peluncuran di Tengah Tantangan Bumi
Menariknya, peluncuran Crew‑11 sempat tertunda sehari karena cuaca ekstrem di sekitar Florida. Namun berkat koordinasi ketat antara SpaceX dan NASA, misi akhirnya berhasil diluncurkan pada 1 Agustus 2025 dari Kennedy Space Center, menggunakan roket Falcon 9.
Di saat dunia sedang menghadapi berbagai ketegangan—baik geopolitik maupun krisis iklim—kehadiran misi multinasional ini menjadi semacam pengingat: kerja sama global masih mungkin terwujud, bahkan dari luar angkasa.
Momentum 25 Tahun Kehadiran Manusia di ISS
Tak hanya membawa misi ilmiah, Crew‑11 juga menjadi bagian dari perayaan besar: 25 tahun keberadaan manusia secara terus-menerus di ISS sejak tahun 2000. Peringatan ini dijadwalkan berlangsung pada 2 November 2025, dan Crew‑11 akan menjadi saksi langsung dari tonggak sejarah tersebut.
Keamanan ISS dalam Sorotan
Peluncuran Crew‑11 juga jadi momen peneguhan kembali komitmen terhadap keamanan ruang angkasa, menyusul insiden kebocoran kecil pada modul Rusia beberapa bulan lalu. Meski masalah teknis itu sudah dikendalikan, evaluasi menyeluruh tetap dilakukan sebelum kedatangan awak baru.
Penutup
Kedatangan Crew‑11 tak sekadar memperpanjang daftar misi luar angkasa, tapi juga menyatukan sains, diplomasi, dan harapan manusia terhadap masa depan yang lebih besar dari planet ini. Di tengah berbagai persoalan di Bumi, langit tetap menjadi tempat kita menaruh cita-cita.
